- Camat Benteng Sigap, Bersama Tim Terpadu Keruk Drainase Penyebab Genangan Air Dalam Kota
- Halal Bihalal dengan Masyarakat Pasilambena, Bupati Basli Ali Akui Tidak Bisa Bekerja Sendiri
- Jajaran ASN Diskominfo SP Ikut Sosialisasi Program Sikamaseang BPJSTK
- Kunker di Pulau Bonerate, Bupati Basli Tegaskan Aparatur Pemerintah Harus Kompak
- Wabup Selayar Serahkan Santunan JKM, ASN Diminta Aktif Dalam Program Sikamaseang BPJSTK
- Upacara HKN Dalam Suasana Idul Fitri, Wabub Bahas Makna Ungkapan Minal Aidzin Wal Faidzin
- Masyarakat Pulau Jampea Titip Harapan Ke Bupati Basli Ali dalam Acara Halal Bihalal
- Halal Bihalal di Pastim, Bupati Basli Ali Napak Tilas Kemajuan Pulau Jampea Dari Waktu Ke Waktu
- Dalam Suasana Idul Fitri 1445 H, Bupati Basli Ali Kunker Ke Kecamatan Kepulauan
- Bupati Selayar Sholat Idul Fitri 1445 H di Mesjid Rahmatan Lil Alamin, Wabup di Kelurahan Batangmata
Asisten Administrasi Buka Sosialisasi Program QRIS dan CIKUR oleh Bank Indonesia
SELAYAR - Asisten Administrasi Setda Kepulauan Selayar Drs. Dahlul Malik, M.H., membuka sosialisasi quick response Indonesia standard (QRIS) dan ciri-ciri keaslian uang rupiah (CIKUR) di Rayhan Resto And Cafe, Kamis (6/2/2020).
Sosialisasi ini diselenggarakan oleh Bank Indonesia (BI) yang dihadiri oleh Direktur Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sulawesi Selatan Iwan Setiawan, bersama para pimpinan OPD, para Kepala UPT, SD, SLTP, SLTA serta undangan lainnya.
"Program QRIS ini merupakan salah satu solusi yang ditawarkan oleh BI guna meningkatkan layanan jasa keuangan kepada masyarakat, yang kita harapkan transaksi keuangan bisa lebih efisien, inklusi keuangan di Indonesia lebih maju, UMKM bisa lebih maju, yang pada akhirnya bisa mendorong pertumbuhan ekonomi daerah," kata Dahlul Malik membacakan sambutan tertulis Bupati Kepulauan Selayar.
Asisten Administrasi Dahlul Malik mengatakan dengan implementasi transaksi keuangan pemerintah daerah secara non tunai dapat meningkatkan efisiensi mencegah kebocoran serta menjadi trigger positif dalam meningkatkan pendapatan asli daerah.
"Dalam sosialisasi ini saya mengharapkan dapat memberikan edukasi bagi kita semua terkhusus bagi para generasi milenial. Semakin memahami pembayaran digital dengan menggunakan kode QR, pembayaran terstandardisasi sekaligus turut menjadi endorser dalam menyuarakan QRIS kepada masyarakat luas," ucapnya.
Dahlul Malik mengajak kepada semua peserta sosialisasi agar dapat mensosialisasikan program QRIS itu secara terbuka di wilayah masing-masing sehingga semakin banyak yang mengetahui program tersebut.
Sementara Direktur Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sulawesi Selatan Iwan Setiawan mengatakan bahwa program QRIS tersebut masih terbilang baru. Grand launching kata dia masih pada 1 Januari 2020 serentak di Indonesia. Hingga sampai saat ini masih intensif melakukan sosialisasi serta mengintegrasikannya dengan berbagai alat pembayaran elektronik lainnya.
Iwan Setiawan sedikit menggambarkan bahwa QRIS itu sendiri adalah salah satu kanal pembayaran digital dengan menggunakan standar Quick Response (QR) code. (IM)