- GEMERLAP dan Checkpoint Nelayan, Dua Strategi Unggulan Selayar di Forum TPID Sulsel
- Wabup Selayar Sambut Kepala BKKBN Sulsel, Bahas Kolaborasi Cegah Stunting Hingga Program Bangga Kencana
- Wabup Muhtar Buka FGD Penyusunan Kerangka Acuan Kerja Pemanfaatan Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional
- Wabup Muhtar Letakkan Batu Pertama Pembangunan Gerai dan Pergudangan Koperasi Merah Putih di Kepulauan Selayar
- Dua Pesan Penting Wabup Muhtar: Optimalkan APBD dan Gunakan Bahan Lokal MBG
- Membumikan Akhlak Rasulullah di Era Modern, Pesan Wabup Muhtar dalam Maulid Nabi 1447 H
- Bupati Natsir Ali Hadiri Rakor KPK, Komitmen Perkuat Pengawasan Korupsi di Selayar
- Kesbangpol Selayar Gelar Sosialisasi Pendidikan Politik: Dorong Kedewasaan Berpolitik di Kalangan Generasi Muda
- BAZNAS Selayar Akan Tanggung Iuran BPJS Ketenagakerjaan bagi Imam, Muazzin, dan Marbot Masjid
- Wabup dan Kepala BPJS Ketenagakerjaan Selayar Dorong Kepatuhan Dunia Usaha dalam Perlindungan Tenaga Kerja
GEMERLAP dan Checkpoint Nelayan, Dua Strategi Unggulan Selayar di Forum TPID Sulsel

BULUKUMBA— Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan bersama Bank Indonesia menggelar High Level Meeting (HLM) Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Sulawesi Selatan Berbasis Zona, yang melibatkan empat kabupaten, yakni Bulukumba, Kepulauan Selayar, Jeneponto, dan Bantaeng.
Kegiatan ini turut dihadiri Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Sulsel, dan berlangsung di Ruang Kahayya, Kantor Satu Atap Gedung Phinisi Bentengnge Bulukumba, Selasa (21/10).
Dalam pertemuan tersebut, Bupati Kepulauan Selayar, Muh. Natsir Ali, hadir langsung dan menyampaikan kesiapan Pemerintah Kabupaten Selayar dalam mendukung langkah-langkah strategis hasil HLM TPID Sulsel.
Baca Lainnya :
- Wabup Saiful Arif Pimpin Upacara Penurunan Bendera Hut Ke79 RI, Paskibraka Sukses Jalankan Tugas0
- Dinsos Selayar Salurkan Bantuan Korban Bencana Alam di Bontosunggu 0
- Selayar Scooter Day Camping Ground 2018 Resmi Dibuka, Ini Pesan Bupati Kepulauan Selayar 0
- Wakil Bupati Kepulauan Selayar Pimpin Apel Besar Hari Pramuka ke-560
- Asisten Pemerintahan dan Kesra Launching Dashat Percepat Penurunan Stunting0
Bupati Natsir Ali memaparkan sejumlah program strategis daerah yang tengah dan akan dijalankan guna mendukung ketahanan pangan nasional. Salah satu yang menjadi perhatian utama adalah Gerakan Menanam Lima Juta Pohon Kelapa (GEMERLAP).
Menurutnya, program GEMERLAP tidak hanya memperkuat kemandirian ekonomi masyarakat dan petani di Kepulauan Selayar, tetapi juga membuka peluang ekonomi baru bagi daerah sekitar.
“Program ini akan membuka rantai ekonomi baru di sektor perkebunan dan industri olahan kelapa, yang dapat dimanfaatkan bersama oleh daerah tetangga seperti Bulukumba, Bantaeng, Sinjai, dan Jeneponto,” ujar Natsir Ali.
Selain itu, Bupati juga menegaskan pentingnya penerapan checkpoint bagi nelayan luar daerah yang masuk ke perairan Selayar untuk menangkap ikan. Langkah ini, katanya, bukan semata bentuk pembatasan, melainkan mekanisme pengawasan sumber daya laut demi menjaga keseimbangan produksi dan stabilitas harga ikan di pasar regional.
“Checkpoint menjadi alat kontrol penting agar distribusi hasil laut lebih teratur dan transparan. Dengan begitu, kabupaten lain juga dapat memperoleh pasokan ikan yang stabil dan harga yang lebih terkendali,” jelasnya.
Ia menambahkan, keberadaan checkpoint juga berperan dalam mencegah praktik penangkapan ikan ilegal, memperkuat data statistik perikanan antar daerah, serta menciptakan sistem perdagangan hasil laut yang lebih adil.
“Jika nelayan luar terdata dan aktivitasnya terpantau, kita semua diuntungkan. Pasar menjadi sehat, harga terjaga, dan ekosistem laut terlindungi,” lanjutnya.
Di akhir pemaparannya, Bupati Natsir Ali berharap adanya dukungan dan sinergi lintas kabupaten dalam memperkuat ketahanan pangan dan pengendalian inflasi di wilayah selatan Sulawesi Selatan.
“Pengendalian inflasi dan ketahanan pangan adalah tanggung jawab bersama. Dengan koordinasi antar daerah, hasilnya akan lebih besar dan berkelanjutan,” tutupnya.
Kegiatan HLM TPID ini menjadi forum penting untuk memperkuat sinergi antar daerah dalam menjaga stabilitas ekonomi, menekan laju inflasi, serta memperkuat ketahanan pangan di wilayah selatan Sulawesi Selatan.(HUMAS-IC)
