Tim FKS Selayar Lakukan Pembinaan pada Lima Kecamatan di Kepulauan

SELAYAR - Tim Forum Kabupaten Sehat (FKS) Kabupaten Kepulauan Selayar menyambangi lima kecamatan di Kepulauan Selayar, Minggu (4/11/2019), dengan menggunakan  Kapal Motor Bonerate Jaya. 

Sekretaris FKS Muhammad Arsyad mengatakan kunjungannya ke lima kecamatan ini  untuk melakukan pembinaan/pelatihan dalam rangka peningkatan penyelenggaran kabupaten sehat Kabupaten Kepulauan Selayar di wilayah kecamatan yang ada di pulau. 

"Kita awali pembinaan ini dari Kecamatan Pasimasunggu, Pasimasunggu Timur, Pasimarannu, Pasilambena dan Kecamatan Takabonerate," kata Muhammad Arsyad. 

Baca Lainnya :

• Jelang Verifikasi Nasional, Pemkab Selayar Bersama Jajaran FKS Gelar Rakor, Ini yang Dibahas0
• Jelang Verifikasi Kabupaten Sehat Tingkat Nasional, Berikut Arahan Ketua FKS Selayar0
• Rakor FKS Bahas Persiapan Verifikasi Kabupaten Sehat Tingkat Nasional 1
• Rakor Persiapan Verifikasi Nasional, Ini Hasil Kesepakatan Jajaran Pengurus FKS Selayar 0

Selain Sekretaris FKS, dalam rombongan itu terdiri dari para korwil kecamatan bersama  anggota, serta tim teknis Sekretariat FKS. 

Dalam pembinaan itu, Sekretaris FKS meminta agar pengurus inti Forum Kecamatan Sehat dihadirkan, termasuk para ketua, sekretaris dan bendahara pokja desa sehat, para kepala desa dan BPD, para kepala puskesmas atau yang mewakili serta perwakilan tokoh masyarakat. 

"Pembinaan dan pelatihan ini kami laksanakan di kecamatan masing-masing sesuai jadwal yang sudah kita sampaikan. Semoga penyelenggaraan Kabupaten Sehat di Kepulauan Selayar semakin baik ke depan," kunci Muhammad Arsyad. 

Ketua Forum Kabupaten Sehat Hj. Andi Musrifah Basli yang dihubungi via Whatshap menyampaikan harapannya supaya kegiatan ini benar-benar dapat dimanfaatkan dengan baik oleh para penyelenggara kabupaten sehat di kecamatan dan desa.

"Pengurus forum kecamatan dehat dan pengurus pokja desa dehat, adalah sebagai media untuk meningkatkan kapasitas teknis penyelenggaran kabupaten sehat khususnya terkait penyiapan tatanan serta penyiapan dokumen laporan dan administrasi lainnya, termasuk kemampuan untuk melakukan sosialisasi dan penggerakan Masyarakat sebagai pelaku utama penyelenggaraan kabupaten sehat," tulis Hj. Musrifah Basli.

Ia berharap ke depan masyarakat dan wilayah/lingkungan kita semakin sehat dan akan lebih sukses pada verifikasi nasional yang akan datang. (HUMAS/IM)