- IDI Selayar Bergerak ke Desa, Wabup Muhtar Harap Jadi Program Berkelanjutan
- Kemenag Selayar Gelar Jalan Santai Merdeka, Bupati Natsir Ali Ajak Warga Jaga Persaudaraan
- Bupati Natsir Ali Ajak Masyarakat Bersatu Bangun Daerah di Resepsi Kenegaraan HUT ke-80 RI
- Langit Mendung Tak Surutkan Khidmat Upacara Penurunan Bendera di Selayar
- Wabup Muhtar Pimpin Upacara Penurunan Bendera Merah Putih HUT ke-80 RI di Selayar, Mengaku Bangga Paskibraka Sukses Jalankan Tugas
- TNI-Polri Tampilkan Kolone Senapan pada HUT ke-80 RI di Selayar
- Sukses Tunaikan Amanah Negara, Orang Tua Paskibraka Selayar Terharu di HUT ke-80 RI
- Wabup Muhtar Serahkan Remisi 17 Agustus kepada Warga Binaan Rutan Selayar
- Bupati Natsir Ali Pimpin Upacara Detik-Detik Proklamasi HUT ke-80 RI di Selayar, Momentum Kemerdekaan Harus Jadi Energi Membangun Daerah
- Sekda Mesdiyono Pimpin Upacara HUT ke-80 RI, Bacakan Sambutan Gubernur Sulsel
Bupati Natsir Ali Tegaskan Komitmen Wujudkan Selayar Maju dan Sejahtera lewat Musrenbang RPJMD 2025-2029

KEPULAUAN SELAYAR - Bupati Kepulauan Selayar, H. Muhammad Natsir Ali, membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) untuk Rancangan RPJMD 2025-2029 dan RKPD 2026 bertempat di Pendopo Dekranasda Selayar, Selasa (20/5/2025)
Kegiatan ini dihadiri perwakilan Pemprov Sulsel, Forkopimda, DPRD, Instansi Veritikal, BUMD-BUMN, organisasi masyarakat, dan sektor swasta, menandai komitmen bersama dalam menyusun arah pembangunan daerah.
Mengawali acara, Ketua DPRD, diwakili Hj Asmawar Syamsu Alam menyampaikan pokok-pokok pikiran DPRD Selayar sebagai bentuk sinergi eksekutif-legislatif dalam menyusun arah pembangunan daerah.
Baca Lainnya :
- Trauma Pasca Gempa, Sekitar 80 Persen Warga Pasilambena Masih di Pengungsian0
- Bahas Peningkatan Daya Saing Industri, Kepala BBIHP Audiensi dengan Bupati Selayar0
- HMPI Hadiri Pembubaran Panitia Konasmi di Kepulauan Selayar 0
- Paripurna DPRD, Wabup Selayar Serahkan Ranperda APBD 20230
- Bupati Kep. Selayar Hadiri Acara Penyerahan Hasil Evaluasi Kinerja Instansi Kabupaten/Kota0
Selanjutnya secara Hibryd Gubernur Sulawesi Selatan yang diwakili oleh Kepala BPKSDM Provinsi Sulsel, Prof. Dr. Muh. Jufri, menyampaikan pentingnya sinergi dalam menghadapi tantangan pembangunan.
"Kita hadapi isu strategis seperti transisi demografi, ketimpangan wilayah, disrupsi digital, dan perubahan iklim. Selayar sebagai kawasan pulau kecil harus fokus pada penguatan SDM, ekonomi biru, dan pariwisata berkelanjutan," tegasnya.
Ditekankan pula perlunya, optimalisasi bonus demografi melalui peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan, Hilirisasi SDA, terutama sektor kelautan dan perikanan. Kolaborasi antar-pemangku kepentingan untuk pemerataan pembangunan.
Gubernur juga mengapresiasi visi "Bersama Membawa Selayar Maju dan Sejahtera" dan memastikan dukungan Pemprov untuk tiga program prioritas Selayar, Program GEMERLAP (5 juta kelapa), Minapolitan Bontosikuyu dan Pengembangan pariwisata Berkelanjutan (Pasi Gusung dan Pantai Pinang)
Sementara Bupati Natsir Ali saat membuka musrembang menekankan pentingnya RPJMD selaras dengan RPJMN dan RPJMD Provinsi Sulsel.
"RPJMD ini panduan mewujudkan visi 'Bersama Membawa Selayar Maju dan Sejahtera',"ujarnya.
Visi itu dijabarkan dalam tujuh misi, termasuk peningkatan tata kelola, kualitas hidup, ekonomi, infrastruktur, dan lingkungan.
Terdapat 17 program prioritas dan 14 program lanjutan antara lain, Pendidikan gratis (PAUD–PTN), Layanan kesehatan gratis (puskesmas–rumah sakit rujukan), Penguatan produksi padi Jampea, dan Pembangunan infrastruktur pendongkrak ekonomi.
Dalam kesempatan ini, Bupati juga meminta dukungan Pemprov agar tiga program strategis untuk pacu pembangunan Selayar, GEMERLAP, Minapolitan, dan Pariwisata Berkelanjutan masuk RPJMD Sulsel dan nasional.
Rancangan RPJMD akan dibahas DPRD untuk disahkan menjadi Perda. "Kita ingin dokumen ini jawab tantangan pembangunan," tegas Bupati.
Kepala Bapperida Selayar, Dr. Finriyani Arifin melaporkan bahwa penyusunan RPJMD telah melalui berbagai tahapan, termasuk penajaman visi-misi, penyusunan indikator kinerja, serta konsultasi dengan pemangku kepentingan.
"Musrenbang ini menjadi ruang untuk menampung aspirasi masyarakat agar pembangunan benar-benar menjawab kebutuhan daerah," jelas Finriyani.
Dokumen RPJMD selanjutnya akan dibahas oleh DPRD Selayar untuk disahkan menjadi Perda, menjadi landasan hukum pembangunan lima tahun ke depan. (HUMAS - IC)
