- Moment Bersejarah, Pemkab Selayar dan Unhas Perkuat Kerja Sama Pendidikan
- Budaya Dide Dihidupkan Lagi, Bupati Selayar Apresiasi Festival Kelong Sino Ri Bungayya
- Wakil Bupati Ajak KAHMI Selayar Perkuat Konsolidasi Intelektual dan Aksi Kolektif Majukan Daerah
- Pemkab Selayar Salurkan Bantuan Perbaikan 20 Unit RTLH Senilai Rp400 Juta
- Ratusan Gamers Meriahkan Piala Bupati Selayar 2025, Turnamen Esports Resmi Dibuka Wakil Bupati
- 404 ASN Selayar Ikuti Uji Kompetensi Melalui Profiling ASN
- Momentum HGN 2025, Wabup Muhtar Ajak Guru Selayar Terus Berinovasi
- Satu-Satunya dari Kepulauan, UPT SDN Labuang Mangatti Wakili Pasimasunggu pada Lomba Cerdas Cermat Tingkat Kabupaten
- Bupati Natsir Ali Hadir dan Apresiasi Terobosan Pidana Kerja Sosial di Sulsel
- Bupati Natsir Ali Pimpin Rakor Terpadu Sektor Unggulan Pembangunan Daerah, Tekankan Empat Point Penting
Hadir Pada Rangkaian HUT ke-3 BBC, Ini Pesan Basli Ali

SELAYAR - Bupati Kepulauan Selayar H. Muh. Basli Ali menghadiri rangkaian Peringatan HUT ke-3 dan pergantian pengurus organisasi kemasyarakatan Bale-Bale Community (BBC) periode 2020-2023 Dusun Balang-Balang Desa Maharayya Kecamatan Bontomatene, Selasa (3/3/2020).
BBC yang bermotto Dari Bale-Bale Kami Bersatu untuk Berbagi, sengaja mengundang orang nomor satu di Kabupaten Kepulauan Selayar ini untuk bisa hadir pada kegiatan tersebut.
Ketua Panitia Baso Rahman dalam laporannya menyebutkan bahwa BBC terbentuk sejak 25 Pebruari 2017, yang saat ini sudah memasuki usianya yang ke-3 tahun. Pada periode sebelumnya dipimpin oleh M. Yusuf dan pada periode 2020-2023 melalui rapat terbuka disepakati untuk mengangkat Sumiati sebagai ketua.
Baca Lainnya :
- Bupati Kepulauan Selayar Sambut Kedatangan Pangdam XIV Hasanuddin 0
- Terima Kunjungan Staf Telkomsel, Basli Minta Jaringan Terjangkau Hingga ke Desa Terluar0
- Telkomsel Akan Perluas Jaringan di Selayar Hingga Layanan 4G Sampai ke Pelosok Desa0
- Penyerahan DIPA 2020, Selayar Keciprat Rp. 989,24 miliar0
- Serahkan Bantuan, MBA Ajak Semua Stakeholder Bahu-membahu Bantu Korban Kebakaran1
"Kalau pada periode sebelumnya, Ketua dan pengurus semuanya laki-laki, namun pada periode ini kami sepakat untuk mengangkat Ketua dan pengurus, semuanya dari kaum perempuan. Ini sebagai wujud pembuktian kesetaraan gender bahwa semua anggota berhak jadi Ketua ataupun pengurus di bawahnya," ujar Baso Rahman.
BBC yang saat ini beranggotakan 28 orang, sesuai dengan motto BBC kata Baso Rahman bahwa apa yang diprogramkan dan dikerjakan semuanya untuk masyarakat dan lingkungan, kemudian berbagi untuk masyarakat dan agama.
Setelah resmi dikukuhkan di tingkat desa dan kecamatan, tujuan dibentuknya BBC ini diantaranya meningkatkan pemahaman masyarakat akan pentingnya kebersamaan, meningkatkan kerjasama anggota BBC dengan masyarakat, meningkatkan kembali rasa kegotong-royongan masyarakat, meningkatkan pengamalan di bidang sosial keagamaan dan sosial kemasyarakatan.
Lanjut Baso Rahman program yang akan dilaksanakan ke depan adalah program pemberdayaan bantuan langsung di bidang keagamaan, program peningkatan kebersihan tempat ibadah dan pemakaman umum, program peningkatan kesehatan lingkungan dan masyarakat, program peningkatan UKM dan program hiburan dan rekreasi.
Sementara Bupati Kepulauan Selayar mengatakan pada prinsipnya pemerintah sangat mengapresiasi ketika ada masyarakat mau membentuk sebuah komunitas. Komunitas itu kata Basli banyak sekali manfaatnya. Di samping sebagai ajang silaturahim, komunitas ini juga dapat mendiskusikan hal-hal yang baik-baik, dibanding diskusi tanpa diwadahi oleh sebuah komunitas.
Baca juga : Serahkan Bantuan, MBA Ajak Semua Stakeholder Bahu-membahu Bantu Korban Kebakaran
"Setelah saya mendengar apa yang disampaikan oleh ketua panitia sangat luar biasa semangatnya. Walaupun saya melihat komunitas ini masih perlu bimbingan dan arahan sehingga komunitas ini semakin dirasakan manfaatnya baik anggota dan masyarakat," ujar Basli.
Basli mengatakan di samping BBC mengedepankan jiwa sosial, namun menurut dia sebaik-baiknya komunitas itu adalah komunitas yang bisa memberikan kontribusi positif dalam peningkatan ekonomi anggota.
Terkait dengan permintaan sejumlah bantuan, Basli mengatakan banyak program-program pemerintah yang komunitas bisa masuk di dalamnya. Namun demikan pemberian bantuan itu harus sesuai regulasi.
"Bukannya pemerintah tidak mau memberikan bantuan, tetapi harus sesuai regulasi yang mengatur," jelasnya.
Ia mencontohkan pemberian bantuan mesin jahit, penerimanya harus dipastikan sudah mendapatkan pelatihan dari BLK atas keterampilan yang dimilikinya. Nanti setelah mendapatkan pelatihan kursus, lalu secara bersyarat bisa diberikan bantuan. Hal ini menjadi penekanan karena dikhawatirkan bantuan yang turun tidak termanfaatkan dengan baik.
Olehnya itu Basli meminta apa yang menjadi harapan dan keinginan masyarakat supaya disampaikan secara tertulis kepada pemerintah, nanti akan disesuaikan dengan regulasi dan aturan yang berlaku.
Bupati juga mendukung agar komunitas-komunitas seperti BBC bisa terbentuk pada setiap desa, karena selain bisa menjadi mitra pemerintah, komunitas itu bisa menjadi ujung tombak dari program-program pemerintah.
Pada kesempatan itu, Bupati juga menyerahkan hadiah kepada para pemenang lomba, yang sudah digelar sebelumnya oleh BBC Dusun Balang-Balang.
Turut mendampingi Kepala BPBD Ahmad Ansar, Camat Bontomatene Drs. H. Nadeng, Kabag. Humas dan Protokol Siti Rahmania, S.H, Binmas Desa Maharayya, serta Kepala Desa Onto Andi Mangindana. (HUMAS/IM)










.jpeg)