- Hari Jadi Sulsel ke-356, Pemkab Selayar Hadirkan Pangan Murah untuk Rakyat
- Tim Regu Sepak Takraw Kepulauan Selayar Raih Juara Umum Pra Porprov Wilayah I Sulawesi Selatan
- Asisten Pemerintahan Selayar Buka Turnamen Dandim Cup 2025, Tumbuhkan Semangat Sportivitas
- Kolaborasi BAZNAS dan Dinsos Selayar Bantu Pemulihan Warga Terlantar
- Bupati Selayar Natsir Ali Terima Brevet Kehormatan Hiperbarik TNI AL
- Bupati Selayar Natsit Ali Terima Brevet Kehormatan Hiperbarik TNI AL
- Wabup Selayar Muhtar, M.M. Tinjau Program Makan Bergizi Gratis di Pasimasunggu dan Pasimasunggu Timur
- Yanti Rahmawati Ukir Sejarah Baru, Bawa PKK Selayar Raih Juara Umum di Jambore dan HKG PKK ke-53 Sulsel di Bone
- Mengabdi 23 Tahun, Baho Daeng raih Penghargaan dan Pin Emas PKK Sulsel
- Selayar Zero Narkoba, Bupati Natsir Ali Minta BNNP Hadirkan BNNK di Wilayahnya
Seminar Akademik UT, Ini Materi Wabup Kepulauan Selayar

MAKASSAR - Wakil Bupati Kepulauan Selayar, Dr. H. Zainuddin, S.H.,M.H., membawakan materi pada kegiatan Seminar Akademik Universitas Terbuka dengan tema "Peranan Pendidikan dalam Peningkatan Kesadaran Hukum di Era Revolusi Industri 4.0, di Gedung Balai Prajurit M. Yusuf Makassar, Senin (18/11/2019).
Wabup mengatakan pada substansinya pendidikan itu sendiri terpengaruh dengan kehadiran revolusi Industri 4.0.
"Paling tidak guru yang selama ini sebagai satu-satunya sumber ilmu tergeser oleh perkembangan industri karena informasi dan pengetahuan sudah dapat diakses oleh siapapun, jadi pendidikan harus menyesuaikan, tetapi justru sebenarnya tidak mesti menggeser secara total peranan guru dalam pendidikan," kata Zainuddin.
Baca Lainnya :
- Dr. H. Zainuddin, S.H., M.H : MOU dengan Ombudsman Tingkatkan Kualitas Layanan Publik 0
- Wabup Kepulauan Selayar ; SPBE Hasilkan Efisiensi Birokrasi dan Tingkatkan Layanan Publik 0
- Ini Penjelasan Wabup Kepulauan Selayar Saat Jadi Mentor Kadis PMPTSPTK0
- Bupati Kepulauan Selayar Buka Seminar IDAI, Sambut Hari Jadi ke-414 Selayar dan HUT ke-69 IDI0
- Wabup Kepulauan Selayar Bahas Isu Strategis Kemaritiman di Puslatbang KMP Makassar0
Menurutnya untuk mengantisipasi semua terkait kesadaran hukum, maka orientasi kecerdasan dalam pendidikan itu perlu diarahkan kepada kecerdasan secara majemuk, akumulasi dari kecerdasan intelektual, emosional dan spiritual. Dengan demikian bisa mengantisipasi kesadaran hukum meskipun teknologi berkembang demikian pesat.
"Meskipun teknologi menghadirkan kejujuran dan keadilan, tapi kan inputnya manusia juga, jadi yang terpenting adalah pembinaan peran manusia, itu yang menjadi faktor kunci," tutup Zainuddin. (HUMAS/IM)
